Motif dan Fakta Terbaru Pembunuhan Subang.

Motif dan Fakta Terbaru Pembunuhan Subang.

Glosarium.my.id -- Kasus Pembunuhan di Subang telah menemui babak baru.Meski kasus pembunuhan ibu dan anak itu belum mengungkap siapa pelakunya.

Namun belum lama ini ada fatka baru yang terungkap dari kasus Pembunuhan di Subang.

Ya berikut ini adalah 3 fakta paling baru dari kasus pembunuhan di Subang .

Inilah 3 fakta dari kasus pembunuhan di Subang mulai dari kepribadian pelaku hingga motif pembunuhan.


1. Motif Pembunuhan di Subang

Ya perlahan, kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang semakin menemui titik terang.

Paling baru, tak hanya alat bukti pelaku saja yang ditemukan, namun juga dugaan motif diungkap ahli forensik.

dr Sumy Hastry Purwanti, ahli forensik yang menangani kasus Pembunuhan di Subang, sempat membahas petunjuk baru itu dalam kanal Youtube milik Anjas Thailand.

Dan dari luka-luka yang didapatkan kedua korban, pelaku secara keji menyakiti terlebih dahulu.

Dari kedua kondisi terakhir itu menurut aku menunjukkan bahwa tujuan utamanya memang menghabisi, tapi untuk proses ke sananya seperti para pelaku itu sangat menikmati proses untuk menyakiti. 

Dengan luka-luka yang didapatkan kedua korban itu sudah sangat jelas, mereka itu disakiti,  ujar Anjas.

Hal lain, dr Hastry juga mengungkap adanya motif pelaku.

Ia menindikasikan dari luka-luka korban, ada kekesalan saat pelaku menghabisi kedua korban.

"Yang saya yakini, pembunuh ini sangat membenci sekali ke Bu Tuti, karena lukanya parah di bagian wajah," ujarnya.


2. Disakiti Pakai Benda Tumpul

YouTuber Anjas Thailand juga menyimpulkan kedua korban terlebih dahulu disakiti menggunakan benda-benda tumpul.

Dari dugaan itu, Anjas pun membahas hal tersebut dengan dr Hastry, ahli forensik yang menangani kedua korban.

Anjas mengaku telah melihat kondisi kedua korban lewat foto-foto yang didapatnya.

Anjas mengungkap Amalia mendapatkan luka dan bengkak di sekujur tubuhnya, termasuk di bagian matanya.

Selain itu, Tuti ternyata mendapatkan luka yang lebih parah hingga menyebabkan tengkoraknya retak.


3. Pelaku Seorang Psikopat

Dalam tayangan di kanal Youtube milik Anjas Thailand, dr Hastry, sapaan akrab dokter yang menangani kasus Subang itu juga menyebut jika pelaku adalah seorang psikopat.

dr Hastry menduga hal itu lantaran pelaku dinilai menikmati proses untuk menyakiti korban.

hasil visum yang telah dirilis, menunjukkan bahwa pelaku adalah seorang psikopat.

Berdasarkan hasil visum dilakukan dr Hastry, ahli forensik itu pun menyebut indikasi sosok pelaku yang Psikopat.

Psikopat, soalnya jelas sekali, luka-luka yang dibuat ke korban itu, 

Itu sesuatu yang memang mempengaruhi dia secara kepribadian,  ungkap dr Hastry.

Lebih lanjut, dr Hastry menjelaskan proses pengungkapan kasus Subang tersebut.

Ahli forensik itu mengaku telah berjuang dengan caranya sendiri, apapun itu untuk keadilan korban.

Namun, dr Hastry tak memungkiri selama proses pengungkapan terdapat kendala.

Ia menyebut terdapat hal-hal yang membuat proses pengungkapan kasus mentok.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama