Diketahui, ayah Ammar Zoni meninggal dunia setelah berjuang melawan penyakit kanker pada Sabtu pukul 20. 00 WIB.
Mengetahui ayahnya meninggal dunia, Ammar Zoni pun langsung bergegas mendatangi ayahnya setelah mendapatkan izin dari pihak kepolisian.
Lantaran hingga kini Ammar masih mendekam di penjara setelah tiga kali terlibat kasus narkoba.
Dalam pernyataan Jon Mathias, Ammar hanya diberi waktu sekira dua jam untuk melihat ayahnya.
Yakni pada pukul 11. 00 sampai Minggu dini hari, 02. 00 WIB.
Pertama kali melihat almarhum Suhendri, Ammar merasakan kesedihan yang sangat mendalam.
"Lihat bapaknya sedih dia. "
"Sedihnya, sangat dalam," jelas Jon Mathias, dikutip dari YouTube Intens Investigasi.
"Berangkat dari Polres sekitar jam 11. 00 sampai jam 02. 00 lah," lanjutnya.
Hingga Kematian Suhendri Zoni Tak Tahu Ammar Zoni Anaknya Ditahan, Hanya Tahu Sibuk di Sasana Tinju
Selama di rumah duka, Ammar sempat mencium jenazah ayahnya dan hanya bisa menghantarkan doa.
Dikatakan Jon Mathias, Ammar terlihat hanya berdiam dan tak banyak bicara ketika itu.
"Dua jam itu dia lihat bapaknya, mencium bapaknya, baca Yassiin, lebih banyak doa. Dia nggak banyak ngomong," jelasnya lagi.
Lebih lagi, Jon Mathias turut menyinggung soal penderitaan Ammar yang sangat menyedihkan.
***
Mengetahui ayahnya meninggal dunia, Ammar Zoni pun langsung bergegas mendatangi ayahnya setelah mendapatkan izin dari pihak kepolisian.
Lantaran hingga kini Ammar masih mendekam di penjara setelah tiga kali terlibat kasus narkoba.
Dalam pernyataan Jon Mathias, Ammar hanya diberi waktu sekira dua jam untuk melihat ayahnya.
Yakni pada pukul 11. 00 sampai Minggu dini hari, 02. 00 WIB.
Pertama kali melihat almarhum Suhendri, Ammar merasakan kesedihan yang sangat mendalam.
"Lihat bapaknya sedih dia. "
"Sedihnya, sangat dalam," jelas Jon Mathias, dikutip dari YouTube Intens Investigasi.
"Berangkat dari Polres sekitar jam 11. 00 sampai jam 02. 00 lah," lanjutnya.
Hingga Kematian Suhendri Zoni Tak Tahu Ammar Zoni Anaknya Ditahan, Hanya Tahu Sibuk di Sasana Tinju
Selama di rumah duka, Ammar sempat mencium jenazah ayahnya dan hanya bisa menghantarkan doa.
Dikatakan Jon Mathias, Ammar terlihat hanya berdiam dan tak banyak bicara ketika itu.
"Dua jam itu dia lihat bapaknya, mencium bapaknya, baca Yassiin, lebih banyak doa. Dia nggak banyak ngomong," jelasnya lagi.
Lebih lagi, Jon Mathias turut menyinggung soal penderitaan Ammar yang sangat menyedihkan.